Persiapkan Hari Tua Dengan Investasi Reksadana Bersama Mami Manulife

Dulu ketika ditanya apa cita-citamu? Maka akan saya jawab dengan cara bercanda sambil menirukan lagunya Slank, Muda foya-foya, tua kaya raya, dan mati masuk surga. Seiring waktu hingga kini umur pernikahan 23 tahun, ekonomi masih standart dan cukup. Apa ada yang salah dengan managemen keuangan saya? Padahal dari dulu setiap diberi uang belanja oleh suami selalu saya sisihkan dulu ke buku tabungan, baru sisanya untuk keperluan belanja. Selain menyimpan uang di tabungan biasanya saya belikan emas. Kadang juga menabung secara konvensional dengan nabung 10 ribu di dalam celengan.

Ternyata kalau nabung di bank sering kepotong biaya admin dan peningkatan bunganya stagnan. Ya gimana wong ya duitnya sering dititil alias diambil dikit demi dikit. Sudah gitu tabungan yang saya wujudkan dalam emas, saat saya membutuhkan dan saya jual. Harga jual dan harga beli selisihnya bisa sekitar 50.000 selang 2 tahun. Nabung emas dan menabung di bank ibaratnya payung buat saya. Sebagai pelindung dan pengikat dari inflasi.

 Apakah saya mau dengan ekonomi yang stagnan segini saja ? Apalagi sekitar 11 tahun lagi  Suami sudah pensiun. Saya pikir saya belum terlambat untuk belajar Investasi Reksadana agar 3- 5 tahun ke depan keuangan saya lebih baik. Dan untuk investasi ini diperlukan :Uang, Waktu dan Pengetahuan.

 Pas banget saya cari tahu dari teman dan datang ke Kopdar Inventarian di Bangi Kopi , tentang produk investasi reksadana Manulife. Denger kata Manulife maka radar di kepala saya mengatakan saya akan diprospek asuransi. Stop! Jangan negatif thinking dulu. Ternyata Manulife selain mengeluarkan asuransi juga punya produk lain yaitu pengelolaan investasi (reksadana) yang dinamakan Manulife  Aset Managemen Indonesia atau sering disingkat MAMI. 
Reksadana  program investasi dengan menggabungkan modal serta beberapa investor dan berinvestasi pada program instrumen dikelola secara profesional oleh perusahaan pengelola aset (Manager Investasi)

Ada beberapa macam investasi yaitu :

 Dilihat dari beberapa aspek reksadana sangatlah menguntungkan  karena fleksibel (tersedia beberapa pilihan), likuid ( bisa dicairkan kapan saja tanpa penalti), Aman karena terdaftar serta diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan, bebas pajak serta terjangkau karena bisa dimulai hanya dengan Rp 10.000 saja.

Bagaimana Cara Investasi Reksadana? 
1.Pembelian (Subcription)
Ketika kita berinvestasi di reksadna, dana yang kita investasikan dibelikn "unit"reksa dana

2. Investasi berkembang
Bila investasi berkembang, selanjutnya, nilai investasi kita akan naik-turun seiring dengn naik-turunnya harga unit reksa dana.

3. Pencairan(Redemption)
Kapan pun, ketika diras nilai investasi telah berkembang cukup banyak, kita dapat mencairkan "unit" reksa dana kita dan dapat menikmati hasilnya.

Selain itu unit reksa dana dapat ditukar dengan unit reksa dana lainnya, kapan pun kita mau.

Dan semua hal di atas bisa dilakukan dari awal-akhir melalui online lho. Salah satunya yaitu MAMI (Manulife Aset Managemen Indonesia). Manulife mempunyai website www.klikmami.com untuk membuka reksadana secara online.

Asyiknya berinvestasi di klikmami yaitu
- Edukasi : Seluruh interaksi dengan investor dan calon investor didasarkan pada edukasi
- Hemat Biaya : Reksadana Manulife tidak membebankan biaya pembelian. Maka100 % dana investor menjadi modal investasi karena tidak dipotong.
- Online Saja: Investor bisa melakukan transaksi (beli, jual,alihkan) dan memonitor pertumbuhan investasinya kapan saja, dimana saja lewat klikMAMi.com.
- LANI  : Layanan Investasi MAMI akan siap membantu setiap hari mulai jam 08:00 - 22:00 WIB, bisa melalui telepon, email bahkan live chat.

Akhirnya saya tercerahkan bahwa investasi reksadana tak terlalu rumit, Dan semua memiliki resiko, tapi pilihlah seminimal resikonya dan ertimbangkan baik-baik demi  persiapan harri tua kita nantinya.