Nikmatnya Sempol Ayam

Sempol  sekarang ngetren sebagai jajanan pinggir jalan yang selalu diburu buat cemilan. Biasanya dijajakan mas-mas dengan motor. Seringnya menjajakan di dekat sekolah. Kalau  beberapa waktu lalu banyak yang menjajakan bakso bakar atau pentol tolet-tolet yang keliling. Sekarang tambah sempol ayam.


Jajanan sempol ayam ini konon katanya dari Malang, terbuat dari campuran daging ayam giling, tepung kanji dan sediit terigu sertadibumbu bawang putih, merica , garam dan sedikit penyedap.
Yang membedakan antara sempol dan cilok atau pentol hanya cara penyajiannya. Kalau sempol sebelum digoreng dibaluri dengan telur, paling cocok dinikmati dengan saus sambal. Adonan sempol ayam biasanya ditusuk dengan tusukan sate.

Di Sidoarjo sekarang berderet penjual sempol sepanjang jalan Taman Pinang hingga Pasar krempyeng Gading Fajar 2.Setiap rombong sempol ayam ini pasti rame antriannya. Sambilmenunggu antrian, saya sempat berbincang dengan mas penjual sempol ini. 

Katanya, dia hanya pegawai yang bertugas menjajakannya saja. Ada juragannya, jadi sistemnya gaji dan komisi. paling rame katanya hari Sabtu dan Minggu, dia bisa menjual 500 tusuk sempol. Di Sidoarjo, diberi harga Rp 1000,00 per tusuknya. Juragannya di daerah Krembung Sidoarjo. Ramainya jajanan sempol ini membuka peluang usaha baru bagi Ibu rumah tangga. Nyatanya ada yang mempunyai armada 10 rombong.

Kalau yang saya tadi temui katanya juragannya baru punya 2 rombong. Semua alat sudah disediakan juragan. Dia hanya bermodal motor dan nanti diberi uang bensin dan komisi dari hasil penjualan. 
Ternyata dari bisnis rumah tangga yang sederhana ini, cukup menjanjikan buat mencukupi kebutuhan hidup.

Jangan remehkan bisnis yang sedehana, siapa tahu dari bisnis yang sederhana seperti sempol ayam ini, anda bisa menciptakan lapangan pekerjaan baru.