Tips Tes Wawancara Masuk SMK TELKOM Malang 2018

Tes wawancara masuk SMK Telkom Malang - Baru saja lihat di Instagramnya SMK Telkom Malang, pengumuman siswa yang lolos tahapan tes akademik  gelombang pertama. Tahapan selanjutnya tentu saja mengikuti tes wawancara. Tes wawancara merupakan bagian dari tes nonakademis.  Ingatan saya melayang setahun yang lalu, ketika  Lantip lolos tahapan tes akademik. Seminggu kemudian, harus daftar ulang dan mengikuti tes wawancara, tes kesehatan, dan kesamaptaan (Fisik). Sebelumnya saya mendaftar ulang ke bagian Tata Usaha, sebesar 150 ribu dibayarkan tunai lalu diberi kartu untuk melakukan tahapan tes ke 2. Untuk daftar ulang bisa diwakilkan namun untuk tes wawancara harus siswanya sendiri dan orang tua. Karena nantinya akan ada wawancara siswa dan wawancara orang tua.

Untuk tes tahapan kedua ini akan dibagi menjadi 2 tahapan yaitu antara jurusan RPL dan TKJ. Anak saya jurusan RPL (Rekayasa  Perangkat Lunak )  tesnya pagi sampai jam 11 siang. Sedangkan TKJ (Teknik Komputer Dan Jaringan ) dari jam 12:00 WIB - 17:00 WIB.

Tes tahapan wawancara tahun lalu, diadakan pas hari Minggu. Jadi saya bisa ikut. Pagi sebelum jam 6 Saya dan Lantip sudah siap meluncur ke SMK Telkom dari penginapan. Agar tak terlambat.

Baca juga : Tes Masuk SMK Telkom 2018

Persiapan Yang Harus dibawa saat tes tahapan kedua 

Untuk persiapan tahapan kedua ini sebaiknya siswa sudah mempersiapkan baju olah raga dan sepatu olah raga, memakai dalaman celana pendek untuk yang laki-laki dan tentu saja baju ganti yang rapi dan berkancing bukan kaos oblong ya. Karena saat orang tua menunggu giliran wawancara, siswa akan mengikuti tes kesamaptaan (Fisik). Setelah itu siswa akan diwawancara dan tes kesehatan. Adapun tes kesehatan meliputi : mengukur berat badan, tinggi badan (diisi sendiri), berkacamata atau tidak, karena anak saya berkacamata akan diberi pertanyaaan minus berapa dan tes buta warna.

Setelah itu dilaukan tes fisik, anakku sih melakukan lari bolak-balik lapangan basket dengan diberi waktu. Dalam berapa menit bisa melakukan berapa putaran. Dan katanya dalam 1 menit, Dia hanya bisa 5 putaran saja karena  terus jatuh. Iya yang jatuh memang disuruh minggir alias gugur. Tapi banyak juga yang bisa sampai 10 putaran.

Nah mulailah tahapan wawancara. Biasanya tes wawancara ini sekitar peminatan siswa memilih di SMK Telkom.Sebelum menjalani tes non akadaemis Saya berpesan ke Lantip agar jangan grogi dan mantap serta pede saja menjawab setiap pertanyaan. Bismillah. 1 jam menunggu, Lantip keluar dengan senyuman lebar di bibir. "Piye Le?" tanyaku.
 Katanya, "Kayak wawancara kerja aja Ma." ujarnya sambil tersenyum begitu keluar dari ruangan.

Yang penting saat wawancara usahakan menjawab dengan tenang. Dan jangan pernah bilang coba-coba. Laiyalah sekolah kok buat coba-coba. "Weits jadi ingat salah satu iklan minyak kayu putih di TV. hehehehe. Buat anak kok coba-coba.😀

 Tips wawancara siswa da orang tua di SMK Telkom 

Ini hanya sekedar pengalaman saya dan anak saya saat wawancara tahun lalu ya. Petanyaan bisa ganti sesuai dengan guru penguji. Usahakan tenang dan percaya diri saat wwancara, jangan lupa untuk berdoa agar dimudahkan dan dilancarkan. hehehe
1. Kalau ada pertanyaan, Mengapa pilih masuk SMK Telkom ? Jawablah dengan tenang dan jelas, alasan mengapa memilih SMK Telkom. Kalau tahun lalu anak saya menjawab ingin bekerja setelah lulus.
2. Mengapa mengapa mengambil jurusan RPL atau TKJ
Ungkapkanlah alasanmu mengapa kamu memilih jurusanmu. Lantip memilih RPL karena ingin menjadi programmer seperti Bapaknya.
3. Dapat info SMK Telkom darimana?
4. Di SMK Telkom banyak tugas apa sanggup menjalankan tugasnya dan mengumpulkan sesuai deadline?
5. Kesiapan berpisah dengan orang tua.

Yah seperti tes psikologilah pokoknya.
Sedangkan saat wawancara orang tua, Bapaknya yang diwawancara. Saya hanya menunggu di kantin sambil ngopi. Ngobrol dengan anak-anak OSIS sambil nyemil gorengan.

Beberapa pertanyaan buat orang tua hampir sama dengan anak. Misalnya kesiapan untuk berpisah dengan anak, kesanggupan biaya, anaknya dapat info darimana? Dan dukungan orang tua misalnya si anak ingin kerja. Karena banyak terjadi sudah sanggup untuk bekerja dan menanda tangani kontrak kesanggupan kerja di salah satu perusahaan ternama yag bekerja sama dengan SMK Telkom.Eh orang tuanya ingin si Anak kuliah. 

Tahun lalu suamiku wawancara hanya 10 menit dan malah ngobrol seputar programmer dengan Guru pewawancara hehehehe... jadi hanya bisa saya sharing sedikit saja ya.

Sharing saat tes wawancara di SMK Telkom Malang semoga bermanfaat. Tiap tahun dan tiap pewawancara selalu berubah.Yang penting buat pilihan sekolah jangan pernah  coba-coba. Pasrahkan pada Allah, semoga memberikan jalan terbai buat sekolah anak kita.