Hidup di jaman milineal sekarang ini apa pun bisa didapatkan hanya dengan jari. Mau mencari berita aktual, musik, atau pun segala tutorial, semua tinggal menggerakkan jari kita saja.Beda dengan era Saya, mau cari musik atau drama terbaru ya hanya lewat radio atau televisi. Semuanya sudah bergeser. Generasi anakku lebih mencintai youtube daripada televisi.
Bahkan sekarang sudah jadi profesi baru youtuber itu. Coba tanya anak-anak kecil di sekitarmu " Besok gedhe pengin jadi apa?" Pasti ada salah satu yang menjawab ingin jadi Youtuber.
Banyaknya minat di bidang konten kreatif ini, Saya buktikan saat datang di YTFF 2019 di Grand City Mall Convex Surabaya. Banyak anak muda yang datang dan sabar antri buat datang di Youtuber Fans Festival. Acaranya dari tanggal 5 - 6 Oktober 2019.
Saya datang di hari kedua, datang sekitar pukul 11, berhubung open gate 12:30 WIB . Saya dan teman-teman makan di Food court sambil menunggu sholat Dzuhur. Eh kembali di lokasi antrian sudah mulai panjang. Nunggu antrian sekitar 30 menit.
Ketika masuk tas diperiksa dulu, kemudian kami diberi cap di tangan untuk tiket masuknya. Agar bisa bebas keluar masuk selama acara.
Hari Minggu kemarin benar-benar hari yang berfaedah bagi Saya. Bisa berkumpul di antara anak-anak muda yang kreatif dengan kontennya. Bahkan ada peserta yang dari luar Surabaya. Peserta terjauh dari Bali. Tumplek bleg jadi satu di convex . Mereka menunggu para kreator lokal yang akan berkolaborasi. Mereka siap menyerap ilmu dari kreator lokal yang sudah melejit dengan subcribernya dan sudah menghasilkan pundi-pundi dari konten youtubenya.
ASMR Challenge
Eh di sini ada ASMR (Autonomous Sensory Meridian Response) Challenge. ASMR itu semacam menghasilkan suara lirih dari bunyi kunyahan makanan, gesekan sisir, atau suara lain yang ditentukan deciblenya. Nah kemarin itu suara yang dihasilkan tidak boleh melebihi 90 decible.
Penasaran dong ya, dan langsung pengin nyoba. Saya ditantang untuk menghasilkan suara dari benda yang disediakan. Sebelumnya kita disuruh mengisi data, untuk dipilih secara random harus membuat suara dari apa. Uhuiii Saya dan teman-teman mendapatkan suara makanan, dan alat make up. Langsung masuk rombongan berempat. Kata Masnya, lebih asyik mencobanya berdua atau bertiga. Berhubung Saya berempat, ya sudahlah langsung masuk semua.
Dari suara - suara makanan ini bisa menghasilkan nada lho. Selain suara dari keripik, kita juga membuat suara dari sisir. Diberi waktu hanya 1 menit untuk menghasilkan suara itu, dan hasil videonya bisa langsung dikirim ke HP Saya. Jadi bisa langsung diupload ke medsos.
Seru banget, IM3 Ooredoo memberikan kesempatan ini. Rasanya belum puas karena ini pengalaman Saya yang pertama. Sepulang dari mencoba ASMR, Saya akan share pengalamanku pada anak dan keponakan yang lagi seneng bikin konten musik, serunya bikin bunyi - bunyian dengan pelan dan lembut dari beberapa benda.
Collabonation Freedom To Collaborate IM3Ooredoo
Pengisi acara di hari kedua ini ada youtuber Surabaya Rek, Cak Budiono Sukses. Kontennya berisi kulineran Surabaya dan sekitarya. Selain itu ada Takupaz Dance, Han Yoo Ra, Brisia Jodi, dll. Penampilan mereka seru banget, anak-anak muda yang datang pun pada histeris, terutama saat penampilan Takupaz Dance dan Han Yoo Ra. Pengunjung turut bergoyang seru-seruan mengikuti goyangan Takupaz Dance.Tanpa sadar aku pun ikut goyang mengikuti irama. Ladalah lali umur Buuuuk.😀
Pukul 16:00 WIB acara yang ditunggu tiba yaitu Collabonation Freedom To Collaborate yang digagas oleh IM3Ooredoo. Dengan adanya freedom to collaborate, konten kreator lintas platform diharapkan saling berkolaborasi menebarkan konten yang positip di media sosial. Lewat platform Youtube, IM3 Ooredoo menantang para kreator FanFest buat kolaborasi positip.
Semakin gamblang ajakan untuk saling berkolaborasi dengan sketsa kecil #Collabonation antara BATS Channel dengan Cak Dave Londo Kampung di panggung. Mereka saling perform dengan nyanyian mereka masing-masing. Namun mereka bukan saling memberi respon negatif atas karyanya. Tapi justru mereka mengajak kolaborasi mengisi konten bersama.
Lucu dan geeer penonton saat melihat kolaborasi mereka di panggung. Ada pesan kecil yang Saya ambil dari celotehan Londo Kampung.
"Rek karo Konco ojok tukaran lan telikung, tapi ayok saling dukung. Gawe konten bareng sing apik opo maneh didukung karo jaringan IM3Ooredoo."
Penonton pun tepuk tangan dengan ajakan ini.
Menyaksikan pertunjukan mereka di panggung jadi menginspirasi diriku, bahwa sesama teman jangan berkompetisi, menjelekkan, menelikung tapisaling mendukung isi konten dengan bekerja sama.
Saya sebagai Ibuk yang beruntung banget dapat tiket gratis dari IM3 Ooredoo buat meet and greet serta foto bareng dengan Han Yoo Ra di YouTube Fans Fest kali ini. Dari rumah si Ragil sudah pesen aja, Ma ojok grogi ra sah jejeritan ketemu idola selow wae Ma, ingat umur. 😃(Tahu aja nih anak, gimana lebaynya Ibuk)
Saya excited banget dong ya, sebagai pelanggan setia IM3Ooredoo dari tahun 2002 sampai sekarang, mendapatkan kesempatan buat bertemu dengan YouTuber kondang Han Yoo Ra. Terima kasih IM3 Ooredoo atas apresiasinya.
Itulah serunya acara Collabonation IM3Ooredoo YTFF di Surabaya kemarin. Sudah mencoba ASMR Challenge dan lihat keseruan perform serta Collabonation para konten kreator lokal yang seru.
Hai anak-anak muda jangan lupa ikutan Collabonation dengan temanmu. Dan nantikan keseruan acara YTFF bagian dari Collabonation, IM3 bekerja sama dengan YouTube yang akan hadir di kota Makassar dan puncaknya nanti di Jakarta. Pantengin aja terus di IG @im3ooreedoo
No comments:
Post a Comment