4 Alasan Mengapa Nonton Drama It's Ok To Not Be Ok

Drama Korea It's Ok to Not Be Ok barusan selesai akhir Minggu lalu. Drama ini sempat menjadi trending topik setiap akhir pekan di twitter. ratingnya pun bagus. Saya perhatikan akhir-akhir ini tema drama Korea psikologi maupun pembunuhan. Yang bertema psikology diantaranya : Soul Mechanic, Dinner Mate, Sweet Munchies. Sedangkan tema pembunuhan yang Saya ikuti sekarang ini, Flower Of Evil.

Awal mengikuti drama ini, karena beda saja dengan drakor yang lain. diawali dengan kisah dongeng,  film kartun. Pertama nggak ngerti maksudnya apa. Membuatku semakin penasaran. Dan mulai mengikuti setiap episodenya. Saya penyuka drama Korea namun selalu tak ingat nama aktor dan aktrisnya. Hanya ingat wajah ini pernah main dimana. Menyedihkan ya. Ngaku pecinta drakor tapi nggak ingat nama aktor-aktornya. Kecuali Hyun Bin. Itu pun gara-gara peran apiknya di CLOY.

It's Ok To Not Be Ok, bercerita tentang 2 tokoh utama saling menyembuhkan satu sama lain. Tokoh utama Moon Kang Tae diperankan Kim Soo Hyun, perawat yang melayani di rumah sakit jiwa. Bertemu dengan penulis dongeng Goo Moon Young.  Si penulis dongeng ini mempunyai sifat angkuh, egois, arogan serta tak mempunyai empathy.

Bagi Saya, drama ini layak ditonton karena :

1. Totalitas Pemainnya 

Ada 3 tokoh utama di drama ini dari akting Kim Soo Hyun sebagai Moon Gang Tae, Seo Ye Ji sebagai Goo Moon Young, Dan Oh Jung Se sebagai Moon sang Tae. Semua bermain secara totalitas, tapi saya paling terkesan dengan akting Oh Jung Se memerankan kakak Moon Sang Tae. Moon Sae Tae, pria dewasa menderita autisme. di sini perannya bisa beda banget dengan sosok aslinya. 

Walaupun autisme Moon Sang Tae bisa mempunyai penghasilan sendiri sebagai ilustrator. Bahkan kepla rumah sakit dimana Moon Kang Tae bekerja menyuruh Sang Tae menggambar mural di rumah sakit dengan bayaran tinggi. 

Tokoh Gang Tae digambarkan sangat sabar dan pekerja keras serta sangat menyayangi kakaknya. Mereka sudah tak puya orang tua. Jadi Gang Tae seperti pelindung bagi kakaknya.

2. Alur Percintaan Yang Beda Dengan drama Korea Lainnya

Di sini tokoh perempuannya, yang menyukai lelaki duluan. Bahkan dengan segala cara dilakukan agar mendapatkan Gang Tae. Kedua tokoh mempunyai dua kepribadian beda. Si perempuan egois,arogan dan tak mempunyai emphaty. Sedangkan Gang Tae, mempunyai sifat penyabar, baik hati dan pekerja keras namun hidupnya penuh cobaan.

Dua kutub sifat yang berebeda inilah yang akhirnya membuat mereka saling tertarik bahkan saling menyembuhkan satu sama lain. Ketika Moon Young tidak bis mengendalikan emosinya, sama Gang Tae disuruh menyilagkan kedua tangannya di dada lalu menepuk bagai sayap kupu-kupu. Hal ini membuat sifat emosian si Moon Young agak berkurang.

Emosi Moon Young akan timbull ketika orang terdekatnya disakiti. Serasa ingin mengakhiri hidup bahkan sebagai pembunuh.Dengan tehnik kupu-kupu yang diajarkan Gang Tae, jiwa emosinya reda.

3.Berisi tema tentang persahabatan, keluarga

Nonton drama Korea itu seperti nagih. Karena saat menonton seperti bercermin di kehidupan pribadi yang Saya lami maupun kehidupan sekitar saya. Contohnya, di drama ini bagaimana tokoh Moon Gang Tae diharuskan menjadi pelindung kakak dan sebagai tulang punggung keluarga selepas ditinggal Ibunya. Padahal Sang Tae menderita autisme.  Namun dengan kesabarannya dia berusaha menjadi malaikat bagi kakaknya. Bahkan hampir tak mempunyai tempat buat kehidupan buat dirinya sendiri.

Drama ini juga mengajarkan bagaimana kepedulian sahabatnya dan Iu sahabatnya menjga Sang Tae saat Gang Tae bekerja. Temannya dengan tulus menolong. Di sini Saya belajar tulusnya seorang sahabat tanpa melihat kepentingan dan harta kekayaan.

4.  Selalu Ada Quote Manis Yang Bisa Dipetik

Drama ini banyak sekali kutipan motivasi  beberapa mengena dengan masalah yang sedang Saya hadapi diantaranya :
 - Jangan lupakan hari ini. Ingatlah dan sellau hadapi. Bila tak dihadapi, kau hanya akan menjadi anak kecil dengan jiwa tak bertumbuh.

- Orang yang tumbuh dengan kenangan menyakitkan akan menjadi lebih kuat dan semangat hingga akhirya bisa menyesuaikan diri.

- Makin buruk kenangan itu, maka akan makin lama di hatimu.

- Kamu bukan menghindar tapi kamu kabur karena ketakutan.

Nah di episode terakhir, ada kutipan yang Saya suka. Saat dongeng tentang penyihir dan anak  kotak. Di situ, ditutup dengan manis happy ending. Bahwa  yang dirampas dirampas penyihir adalah kebahagiaan. Maksudnya, jangan pernah terjebak dalam kebahagiaan semu namun raihlah kebahagiaan itu sendiri. Beranilah dalam mencari kebahagiaan diri sendiri agar orang sekitar ikut bahagia.

Nah itu tadi 4 alasan mengapa Saya menonton drama korea It's Ok Not To Be Oke. Kalau kalian suka karena apa? Mungkin bisa sharing hehehe...